Uang Senilai 591 Juta Digasak Penjahat Ditengah Ramainya Antrian SPBU

oleh -125 Dilihat
Penjahat saat membuka mobil karyawan PT Mitra Ogan

OKU – Aksi kejahatan nampaknya terus menghantui masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ulu, setelah lebih sepekan terakhir warga dihebohkan dengan beberapa aksi begal yang berusaha mengambil motor dan harta benda waga setempat,  kali ini aksi kriminal kembali menimpa karyawan PT Perkebunan Mitra Ogan, Senin (26/9/2022).

Tak tanggung-tanggung, aksi pelaku kejahatan tersebut dilakukan ditengah-tengah ramainya antrian BBM di SPBU Lubuk Batang OKU, dalam aksi tersebut pelaku berhasil menggasak uang tunai senilai Rp.591.400.000,- milik PT. Mitra Ogan.

Berdasarkan video rekaman CCTV yang beredar dimasyarakat, kejadian tersebut terjadi pada pukul 14.00 WIB, pelaku yang mengenakan pakaian berwarna hitam terekam CCTV SPBU dengan santai membuka pintu mobil korban bagian tengah sebelah kiri dan mengambil tas yang berisi gaji swakelola karyawan PT Mitra Ogan sebesar Rp 591.400.000,-.

Baca Juga :  Kepergok Mencuri, MS Tega Habisi Tetangganya Sendiri

Kapolres OKU AKBP Danu Agus Purnomo SIK melalui Kapolsek Lubuk Batang AKP Marjuni saat dikonfirmasi di Mapolsek Lubuk Batang, Senin (26/9/2022) sore membenarkan terjadinya peristiwa kejahatan tersebut.

“Ya benar telah terjadi aksi pencurian di SPBU Lubuk Batang sekira pukul 14.00 Wib,” kata AKP Marjuni.

Dari remkaman CCTV SPBU dituturkan Marjuni, Mobil jenis Inova warna Silver dengan Nopol BG 1991 FF milik Korban masuk kedalam kawasan SPBU untuk membeli BBM, saatitulah pelaku dengan santainya membuka pintu belakang mobil sebelah kiri dan mengambil tas berisi uang gaji karyawan PT Mitra Ogan.

Baca Juga :  Kepergok Mencuri, MS Tega Habisi Tetangganya Sendiri

Usai mendapatkan uang tersebut pelaku kemudian kabur. Korban yang menyadari hal tersebut kemudian berusaha mengejar pelaku.

“Korban ini merupakan bendahara dan juru bayar PT Mitra Ogan yang mengambil uang dari Bank,” imbuh AKP Marjuni.

Saat ini lanjut Marjuni, Polisi telah turun ke TKP dan memeriksa korban, “Kita sedang melalukan pengembangan dan mengejar pelaku,” Tandasnya.

Terpisah salah seorang karyawan SPBU Lubuk Batang yang enggan namanya di tulis mengatakan, saat itu ia hanya mendengar suara teriakan Jambret setelah pelaku kabur. “Saat itu kami sedang fokus bongkar BBM dari Tanki yang masuk, jadi tidak begitu memperhatikan, namun memang tadi ada yang teriak jambret,” jelasnya. (RED)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.